>>[OneShot] I Love You << PG-17

Standard

Main Cast :

>>Kris (Wu Yi Fan)

>>Shin Rin Rin / Wu Rinrin

Other : You can find next in the story

Author : Ririn Cross

Twitter : @RirinCross

FB : Ririn Cross

Disclaimer : EXO belong to themselves, but this story and kris is mine!! *plak

WARNING : Typos anywhere~~ OOC maybe?

Rated : PG-17 

Efek baca FF Yadong Suho *khilaf* dan Special Boys -__-

Juga karena permintaan aneh dari seorang readers yang bernickname Jung Hyun Mi, dia menginginkan FF NC K-Rin *pletak* dan tentu saja dorongan dari beberapa pihak untuk segera buat keponakan baru bagi mereka -_-

Akhirnya jadilah ini FF~ Mendukung sekali karena K-Rin udah nikah kan?? Btw.. ga NC kok, Lha trus apa? PG-17 mungkin juga~ Author ga berani buat yang begituan.. -_- *lirik Kyu

Oke.. Check it out aja ya.. Jangan lupa kasih komentar :3

DON’T LIKE DON’T READ

HAPPY READING ^w^

~XXX~

               

 

“Kris oppa just for Sica eonni!” seru wanita itu. Krystal Jung.

                Seketika aku membeku di tempat. Tidak ada kata yang keluar dari dalam mulutku. Lidahku kelu. Rasanya seluruh tubuh ini mati rasa, darahku berdesir, dan terlebih sesak yang kurasakan. Akankah mimpi buruk ini berakhir?

Di sudut sana kulihat dia dengan wanita itu. Ya, Kris dan Jessica. Kris dengan tatapan tak pedulinya dan Jessica yang tersenyum ke arahku.

 

~XXX~

TING TONG

Bunyi bel membuyarkan lamunan Rinrin. Ia baru selesai mandi dan menyisir rambutnya yang sudah mulai mengering. Mimpi buruk semalam masih begitu membayangi pikirannya. Entahlah, ia sudah bisa bersikap biasa mencoba melupakan. Lagipula, itu hanya mimpi, bukan apa-apa.

TING TONG

Lagi-lagi bunyi bel itu. Siapa malam-malam begini bertamu?? Yeoja itu akhirnya bergerak. Tanpa menunggu lama pun akhirnya yeoja itu beranjak dan membuka pintu perlahan.

Sesosok namja jangkung yang berkulit putih dan terlihat sangat tampan itu menyambutnya dengan wajah cool namun ada gurat keletihan tersirat di dalam sana.

“Pangeran es.. “ Yeoja itu terkejut. “Bagaimana kau bisa ada disini?!” Namja jangkung itu —Kris— mengukir seulas senyum hangat pada yeoja dihadapannya. Namun sedetik kemudian ia terlihat mengubah ekspresinya saat menatap Rinrin.

“Apakah suami datang untuk melihat keadaan istrinya itu salah?” Kris mengerutkan alisnya. Wajah Rinrin langsung memanas. Ah, ia baru sadar, namja di depannya ini memang telah resmi menjadi suaminya beberapa hari yang lalu.

“Masuklah..” bisik yeoja itu mengalihkan suasana.

Kris langsung masuk seperti biasa.

“Aegy tidak pulang hari ini..” Rinrin mulai bercerita. Kris saat itu sudah berjalan menuju sofa ruang televisi. “Dia bilang ada pekerjaan yang harus diselesaikan jadi ia menginap di tempat teman kerjanya.” Kris mengangguk tanpa menyela perkataan Rinrin. Namja itu kemudian segera duduk dan menghembuskan nafasnya lega, melepas kepenatan. “Tapi syukurlah kau datang, sehingga aku tak sendiri lagi..” Rinrin tersenyum memandang namja itu.

“Aku datang memang untukmu Putri Tidur..” Kris menjawab.

“Aku tahu itu.” Rinrin mengedipkan sebelah matanya. “Kau menginginkan sesuatu? Sepertinya kau terlihat cukup lelah…” Rinrin terlihat sekali khawatir. Membuat namja itu tersenyum kecil kemudian menatap yeojanya.

“Aku hanya menginginkanmu,” bisik Kris seduktif. Mata Rinrin membulat sempurna. Sebuah bantal sofa langsung melayang tepat di wajah Kris.

“Ya! Putri Tidur!”

“Beristirahatlah dan jangan berpikiran macam-macam jelek!” Kris hanya bisa tertawa kecil melihat ekspresi lucu Rinrin. Dia memang suka sekali menggoda yeoja yang kini telah resmi menjadi istrinya itu.

Setelah amarahnya sedikit reda, Rinrin terlihat menatap Kris. jaket yang ia kenakan itu  sangat keren dan cocok dengan Kris. Lalu rambut coklatnya, sudah sedikit lebih panjang dari biasanya. Apa namja itu tidak kepanasan? Sudah berambut panjang, memakai jaket lagi?

“Rambutmu sudah panjang ya?” Rinrin membelainya lembut. Kris menggangguk.

“Kadang aku merasa terlalu gerah. Apa aku harus memotongnya?”

“Jangan. Aku suka rambutmu yang seperti ini..” Rinrin tersenyum. “Eung, diikat saja?” Kini Rinrin mengeluarkan aegyonya, meminta persetujuan. Kris hanya mengangguk. Kemudian Rinrin dengan tekun menyisir rambut namjanya itu, lalu segera ia ikat dan rapikan. Dibuat sedikit berantakan biar terlihat keren. Kris tertawa kecil. Ia senang kalau melihat Rinrin melakukan kesibukannya. Ia terlihat manis saat serius.

“Beres. Sekarang kau terlihat semakin keren suamiku yang tampan.” Yeoja itu tersenyum. Kris mengangguk. Ia kelihatannya senang Rinrin punya julukan baru untuknya. “Gomawo istriku yang cantik,” balas Kris tak mau kalah.

“Oke. Sekarang lepaskan jaketmu? Biar kugantungkan.”

Kris segera melakukan perintah Rinrin. Ia menyerahkan jaket itu pada istrinya. Rinrin menyambutnya dengan senang hati. Namun, saat Rinrin hendak meletakkan jaket itu digantungan mengapa ada aroma lain yang tidak ia kenali. Ini bukan wangi perfume Kris, ini aroma lain, seperti bunga lotus yang manis? Ini parfum wanita.

~XXX~

 

Kris terlihat fokus menatap layar televisi. Sedangkan Rinrin duduk di sampingnya, masih terlihat ragu dan sedikit —curiga. Mereka dalam suasana canggung dan terbalut kebisuan. Rinrin dengan pikirannya, dan Kris yang tak mengalihkan pandangan dari layar datar di depannya.

Sebuah sentuhan hangat membuat lamunan Rinrin buyar. Terlihat Kris menatapnya dan mengelus rambut yeoja itu. “Apa yang sedang kau pikirkan?” tanya namja itu, sangat lembut.

“Ah aniya..” elak Rinrin. Ia sedikit gugup. Antara ingin bertanya atau tidak.

“Kau tidak bisa membohongiku Putri Tidur. Katakan saja apa yang mengganggu pikiranmu,” bisik Kris. Tampan, seksi dan membuat yeoja itu semakin gugup.

Rinrin menghela nafas dalam. Ia memang tak bisa lepas dari pesona pangeran es-nya ini. “Kau ganti parfum?” Akhirnya ia lontarkan itu.

Kris mengerutkan alisnya. “Aku mencium wangi lotus di jaketmu. Itu seperti, parfum —wanita.” Rinrin menggigit bibirnya. Aish, akhirnya ia berani juga bertanya tentang itu.

Beberapa detik kemudian Kris tertawa. “Kau curiga padaku hm?”

“Hanya ingin memastikan.” Rinrin mengerucutkan bibirnya. Karena sampai detik ini Kris masih tetap terlihat geli mendengar pertanyaannya tadi. “Ah sudah lupakan.” Yeoja itu kesal dengan pertanyaan bodohnya beberapa saat lalu. Seharusnya memang tidak usah bertanya.

“Sepertinya kau benar-benar mencintaiku  ya Putri Tidur..” Kris mulai menggoda. Rinrin menatap Kris sinis. Kris semakin lebar mengukir senyum di wajah tampannya. Senyum yang takkan ia tunjukkan di depan orang lain. “Tadi Tao minta ditemani ke mall untuk shopping. Akhirnya ia memutuskan membeli parfum untuk Min Rin. Yah, jaketku yang jadi bahan uji coba-nya.” Kris menjelaskan. Rinrin menghela nafas lega.

Kini keduanya kembali terpaku pada layar datar itu, karena layar itu menampilkan sebuah highlight Cobu 3D, film terbaru BoA, sunbae Kris di SM.

“Ini pertama kalinya aku mengisi ost..” Kris bergumam.

“Dan kau berduet dengan Jung Sister,” balas Rinrin. Ia tak berhenti mengalihkan tatapannya dari layar televisi. Namun, Kris menatap yeoja itu seraya mengerutkan sedikit alisnya. “Kau dan Jessica Jung, kalian berdua terlihat sangat cocok,” tambah Rinrin lagi.

DEG

“Apa maksudmu Nyonya Wu?” Rinrin tersadar. Kini wajah Kris semakin mendekat ke arah Rinrin. Namja itu terlihat bingung. Dengan sekali gerakan ia mengusap rambut panjang Rinrin. “Aku dan Jessica sunbae cocok? Jangan bercanda..” Kris mengerutkan alisnya sama sekali tidak setuju. Bagaimana tidak, bukankah mereka telah menikah. Lalu apa maksudnya cocok itu?

“Aniyo.. Gwaenchana,” balas Rinrin. Ia kembali sadar dari pikirannya.

Kris semakin heran. Ia menatap Rinrin lekat. Manik mereka bertemu lagi, saling menatap. Rinrin seketika sesak nafas, menatap wajah tampan Kris dari dekat benar-benar membuatnya gugup. Mata namja itu benar-benar mempesona, semempesona jidatnya yang terekspos. Apalagi sekarang namja itu, Kris,  semakin mendekatkan wajahnya. Tangannya mengelus rambut Rinrin, dan kini membelai pipi yeoja itu lembut. Rinrin dapat merasakan hembusan nafas namja itu terasa dekat. Jangan bilang kalau namja ini ingin menciumnya?

“Kris oppa just for Sica eonni!”

Rinrin segera  menjauhkan dirinya dari Kris. Suara Krystal Jung terus terngiang di dalam pikirannya, membuat yeoja itu tidak tenang.

Kris mengerjap dan sedikit heran dengan sikap Rinrin.

“A-aku haus. Kau ingin minum?” Rinrin bertanya. Namun Kris tak merespon karena ia telah kembali mengalihkan tatapan ke depan. Kesal atau kecewa mungkin itu yang ada di dalam pikiran namja itu.

Rinrin hanya menghela nafas. Ia memilih berjalan ke dapur. Sebelum itu ia menyambar tusuk rambut yang biasa ia gunakan untuk menggulung rambutnya. “Jauhkan pikiran-pikiran buruk itu Rinrin,” ucap yeoja itu bicara pada dirinya sendiri, ia kemudian menepuk-nepuk pipinya. Lalu segera melesat ke dapur.

~XXX~

 

Rinrin menuangkan coklat panas yang ia buat dengan sedikit tidak berkonsentrasi. Yeoja itu berkutat di dapur begitu lama. Mungkin karena bayangan-bayangan itu terus membuatnya semakin tidak tenang. Meskipun ia telah berusaha untuk menghapus pikiran itu tetap saja bayangannya selalu berkelebat di kepalanya.

Sebuah tangan tiba-tiba melingkar di pinggang Rinrin, memeluknya. Membuat yeoja itu tersadar. Dekapan itu begitu lembut namun  erat.

“Kris??” ucapnya gugup. Tak ada jawaban. Namun, sebuah kecupan lembut mendarat di bahu yeoja itu. Geli dan ada suatu sensasi aneh. Itu yang Rinrin rasakan.

“Hen..tikan..” desah yeoja itu. Namun Kris masih menikmati kesibukannya, membenamkan kepalanya di leher jenjang gadis itu, menghirup aroma Rinrin dan membuat yeoja itu semakin merasakan hal yang aneh.

“Aku mencintaimu..” bisik Kris. Dunia seakan berhenti bergerak saat itu juga. Mereka mempertahankan posisi itu sedikit lebih lama. Dada Rinrin berdegup sangat kencang. Kris, tidak tahukah ia kalau Rinrin tidak akan siap untuk hal-hal seperti ini?

Ciuman Kris turun ke lekukan lehernya. Sebuah hisapan lembut membuat Rinrin harus menggigit bibirnya agar suara desahannya tidak terdengar. Tampak sebuah tanda keunguan disana. Kris meninggalkan sebuah kissmark pertamanya di leher yeoja itu.

Kris hampir meninggalkan kissmark untuk ke-2 kalinya, kali ini di bahu terbuka yeoja itu,  namun Rinrin mencoba mengalihkan kesibukan Kris.  “Co-coklat hangatnya sudah jadi Kris..ah..” Rinrin menggigit bibirnya lagi. Dan sepertinya berhasil, namja itu menarik kepalanya dari sana. Yeoja itu berbalik sambil menyodorkan gelas itu, dengan agak gemetar. Rinrin tersenyum canggung kemudian ia sedikit melebarkan jarak diantara mereka.

Kris  mengerutkan alisnya dan tersenyum —nakal. Firasat buruk. “Bagaimana kalau kita minum bersama istriku yang cantik?”

Mata Rinrin membulat seketika.  Ia ingin melarikan diri, tapi mana sempat? Kris segera meneguk minuman itu dan mengecup Rinrin lembut. Kris bergerak begitu cepat, setelah memaksa untuk minum berdua, namja itu kemudian mengulum bibir yeojanya dengan lembut. Awalnya Rinrin masih tidak merespon, namun sikap Kris memaksanya untuk mencari ruangan lebih luas. Yeoja itu membuka mulutnya. Membuat ciuman mereka semakin dalam dan dan semakin panas, tentu saja dengan rasa manis semanis coklat. Kris di depannya ini, sungguh begitu liar.

Tangan Kris menopang pinggang yeoja itu, dan tangan satu lagi mencoba meraba punggung Rinrin. Kris terus menghimpit Rinrin masih dalam keadaan saling berpagut.

Namun yeoja itu perlahan mundur ke belakang hingga membuat punggungnya membentur meja dapur. Sementara itu tangan Rinrin yang bebas mencoba meraih sesuatu. Ia butuh pegangan. Hingga…

PRANG

Suara pecahan gelas itu membuat dua insan yang mulai masuk ke dalam sebuah permainan terpaksa harus mengakhirinya tanpa memulai.

“Aish..” ringis yeoja itu, ia menatap sedikit takut pada Kris namun ada sesuatu yang hilang di dalam hatinya. Kalian tahu? Sekarang Rinrin ingin merasakan sentuhan namja itu lagi. Walau sejujurnya ia merasa takut di saat yang bersamaan.

Pandangan mereka bertemu kembali. Rinrin dan Kris bertatapan canggung. Wajah Rinrin masih terlihat memerah karena efek  malu. Kris sendiri mencoba membuang pandangannya dengan menatap lantai. Sepertinya ia juga merasakan hal yang sama?

Cepat-cepat Rinrin menghapus pikirannya itu, ia segera menatap ke lantai seperti Kris. Pecahan gelas yang berserakan. Mengapa dirinya selalu ceroboh? Ini gelas kelima yang ia pecahkan selama sebulan ini. Ck.

Seketika saat akan memunguti pecahan kaca itu sebuah tangan lebih dulu mencegahnya. “Kau tidak boleh menyentuhnya..” Kris segera mengambil sapu tangan dan memunguti pecahan itu. Dengan sigap Kris membersihkannya. Rinrin hanya bisa menatap namja itu dengan tertegun. Kris yang ini adalah Kris yang Rinrin kenal, tapi Kris yang tadi begitu liar, bahkan Rinrin tidak mengenal siapa Kris itu tadi.

Tak berapa lama kemudian, semua telah selesai. “Lain kali kau harus hati-hati.” Kris menepuk puncak kepala Rinrin. Yeoja itu mengangguk sedikit takut. Kris tersenyum getir. “Mianhae. Aku takkan membuatmu takut lagi.” Ia memeluk Rinrin sesaat. Membuat yeoja itu merasakan kehangatan namja itu. Ya, inilah Kris yang ia kenal.

~XXX~

               

Mereka berdua terduduk canggung di depan televisi. Of course, hingga acaranya selesai pun mereka masih dalam posisi yang sama, canggung.

Kris melirik jam dinding yang terpasang di ruangan itu. Tepat pukul 11 malam. Ternyata sudah selarut ini. Ia kemudian melirik pada Rinrin. “Tidurlah… Aku akan pulang setelah ini.”

Rinrin mengangguk. Yeoja itu kemudian bangkit dan menuju kamarnya. Kris hanya bisa menghela nafas menatap punggung Rinrin yang menghilang. Ia tersenyum sinis, terlebih pada dirinya sendiri. Ia bodoh karena tadi begitu terbawa nafsu, dan sepertinya hal itu membuat Rinrin takut padanya.

Oke, sepenuhnya ini bukan salahnya. Ini karena saat menyusul ke dapur jantungnya tak berhenti berdegup saat menatap sosok itu. Leher Rinrin yang terekspos karena rambutnya digelung ke atas, dan tanktop yang ia kenakan membuat Kris tergoda. Tidak biasanya Rinrin berpakaian cukup terbuka dihadapannya, mungkin karena ini di apartemen yeoja itu dan kebetulan Kris juga datang tiba-tiba membuat Rinrin tidak punya persiapan apapun dan akhirnya menyambut suaminya dengan busana seadanya.

Kris menyibak rambutnya, sedikit frustasi. Suami macam apa dia yang malah membuat istrinya takut akan perlakuannya. Hm, entahlah. Apakah mungkin karena yeoja itu belum siap? Setidaknya Kris tidak akan memaksakan lagi hawa nafsunya. Cukup sekarang ia membuat Rinrin takut, selanjutnya tidak akan lagi.

Namja itu beranjak, kemudian dengan langkah sedikit berat ia mengambil jaketnya. Ia mencium wangi jaketnya, parfum wanita, benar juga. Kris tersenyum kecil saat mengingat Rinrin sempat curiga akan sesuatu pada dirinya. Oh ayolah, tidak ada yang menarik hatinya kecuali ‘Putri Tidur’nya satu itu. Bahkan, Jung Sister tidak lebih menarik daripada istrinya sendiri. Ya, Kris memang hanya dapat menetapkan pandangan dan pilihannya hanya pada kekasihnya yang kini telah menjadi istrinya itu. Shin Rinrin yang telah menjadi nyonya Wu.

“Kris..” Suara itu membuat fokus Kris berubah. Rinrin berdiri di sana telah berganti memakai piyama merah kesayangannya sambil memegang boneka Naruto, anime favoritnya. “Sepi sekali,” bisik yeoja itu parau. Sepertinya Rinrin sudah mulai mengantuk. “Tetaplah disini..”

Kris sedikit berpikir. Namun tangan Rinrin sudah menariknya lebih dulu. “Temani aku tidur..”

Terpaksa Kris mengikutinya, namun agak ragu karena berbagai perasaan masih meliputi namja itu. “Kau tidak takut? Bagaimana kalau aku menyerangmu lagi secara tiba-tiba?” Kris sedikit mengerutkan alis akibat tidak mengerti atas perubahan sikap Rinrin.

Yeoja itu menghentikan langkahnya. Ia berpikir sebentar, sedetik kemudian ia menatap suaminya dengan senyuman paling manis membuat Kris terhenyak. “Kalau begitu lanjutkan saja.”

Sontak wajah Kris memanas. Ia tak menyangka Rinrin akan membalas demikian. “Bad girl..” desisnya.

Rinrin tertawa mencibir. “Mukamu merah Kris jelek. Kau pasti malu.. Ya kan?” Ia senang melihat ekspresi Kris sekarang.

“Nyonya Wu!! Jangan menggodaku lagi!” Kris terlihat frustasi.

“Kau lucu Tuan Wu~” Rinrin tertawa semakin keras. Membuat Kris semakin kesal. Namja itu memutar otaknya, beberapa saat kemudian ia merubah ekspresi dan menyeringai. “Kalau begitu, bagaimana jika kita lanjutkan sekarang?”

Rinrin terdiam. Oh tidak, sepertinya ia kembali membangunkan naga yang tadi telah tertidur. Kini tubuh Kris mendekat dan semakin memojokkannya.

“Err… Kris jelek. Kau tidak serius kan?” Rinrin memundurkan langkahnya.

“Aku serius..” Kris melalukan smirk. Semakin mempersempit jarak diantara mereka.

“Kau pasti lelah karena seharian sibuk bekerja..?” Rinrin semakin memundurkan tubuhnya, mencari alasan untuk mengelak. Hingga kini punggung yeoja itu menyentuh tembok.

“Siapa bilang aku lelah?” Kris melepaskan tusuk rambut yang dipakai Rinrin sehingga membuat rambut panjang yeoja itu tergerai. Ia mencium aroma shampoo istrinya itu, kemudian berbisik. “Aku merasa cukup berenergi saat ini..” Seringai semakin terlihat jelas di wajah tampan Kris. Rinrin hanya bisa menelan salivanya susah payah. Dengan sekali sentakan Kris menggendong Rinrin bridal style. Mata Rinrin membulat sempurna.

“Turunkan aku!! Huaa.. Akan kulaporkan kau pada Soo haraboji!!” jerit yeoja itu sambil memukul-mukul dada Kris. Namja itu menyeringai semakin lebar.

“Laporkan saja. Soo haraboji pasti akan senang karena beliau akan segera mendapatkan cicit dari kita..”

“Kris jelek babo!!“ Rinrin menjambak rambut Kris.

“Aish.. Kau pemberontak.” Kris langsung mengecup pelan yeoja itu. Seketika Rinrin bungkam dan terlihat blank. Sedetik kemudian Kris tersenyum lembut. “Aku akan melakukannya dengan hati-hati. Jadi percayalah padaku,” bisiknya. Rinrin masih sedikit ragu. Hingga kemudian Kris mengecup dahinya singkat dan sangat lembut. “Aku mencintaimu..” Rinrin seraya tersenyum dan mengangguk.  Ia mengalungkan tangannya di leher Kris. Kini sepenuhnya ia percaya pada Kris. Suami yang sangat ia cintai dan juga mencintainya.

~XXX~

 

Kris perlahan menidurkan Rinrin di bed kamar. Rinrin terlihat gugup saat menatap wajah Kris. Namja itu ada dihadapannya, tengah tersenyum menatap dirinya yang tak berdaya. “Malam ini kau milikku..” desisnya. Rinrin menelan salivanya susah payah. Apakah harus malam ini?

Kris mulai menyangga tubuhnya dan menindih yeoja itu. Tubuh mereka semakin bersentuhan. Rinrin dapat merasakan deru nafas Kris yang semakin mendekat. Kris menciumnya lembut, mengulum bibir yeoja itu, memperlakukannya seperti benda yang sangat berharga baginya, benar-benar sangat halus. Sementara itu tangan Rinrin menyentuh rambut Kris. Memainkannya, membuat pemuda itu semakin memperdalam ciuman mereka.

Pagutan mereka terpisah karena kehabisan oksigen. Kris tersenyum saat melihat Rinrin terengah-engah namun menikmati ciuman mereka. Ia membelai lembut pipi istrinya itu. “Kau sangat cantik Putri Tidurku sayang..” Rinrin hanya bisa tersenyum lemah. Membuat Kris tak sabar untuk melanjutkan lagi. Kini namja itu mulai turun ke leher yeoja itu. Entah kenapa sepertinya itu adalah daerah favoritnya sekarang.

Kris mulai mencium dan menghisapnya, membuat Rinrin tak bisa menahan desahannya. “Kris ah.. Cu..kup..” Namun Kris malah semakin liar. Hingga dia meninggalkan banyak kissmark di sana. Tanda bahwa seutuhnya Rinrin itu miliknya.

Kris kembali mencium bibir tipis Rinrin yang menggoda. Bibirnya berpagut dan mulai kembali menjamah bibir Rinrin. Kini pagutan mereka semakin dalam. Ciuman yang mencurahkan rasa cinta mereka. Sementara itu tangan kiri Kris mulai menelusup di balik piyama merah Rinrin, meraba perut rata yeoja itu. Semakin lama tangan Kris bergerak semakin liar menggerayangi tubuhnya. Ia mulai meraba dada Rinrin yang masih terbungkus bra.

Seketika Rinrin tersentak, ia membuka matanya. Dilihatnya Kris begitu menikmati permainan ini, tapi ia sendiri takut. Perasaan itu kembali melingkupinya. Yeoja itu segera menarik wajahnya dan mendorong Kris perlahan.

“Mianhae Kris. Aku belum siap..” bisik Rinrin dengan mata berkaca-kaca, yeoja itu hampir menangis. Entah kenapa ia benar-benar takut. Yeoja itu  kemudian menangkup wajahnya dengan kedua belah tangannya. Sepertinya ia merasa bersalah karena tidak bisa melayani suaminya seperti yang seharusnya seorang istri lakukan. “Aku bukan istri yang baik untukmu..” bisiknya parau.

Kris tertegun menatap yeoja manis yang kini telah menjadi istrinya itu. Rinrin memang seorang gadis yang kuat, tapi ia kadang bisa menjadi sangat rapuh. Sekarang sepertinya memang belum saat yang tepat. Kris kemudian mengusap puncak kepala yeoja itu seperti yang biasa ia lakukan. Menyalurkan kehangatan yang ia miliki untuk Rinrin. “Gwaenchana..  Kita bisa melakukannya di saat kau telah siap.” Kris mengecup puncak kepala Rinrin.

Rinrin menghela nafas lega. Kris benar-benar namja yang sangat baik. Pangeran es yang begitu mengerti dirinya. “Dan jangan pernah bilang kau bukan istri yang baik. Karena sejujurnya kau adalah hal terbaik yang pernah kumiliki dalam hidupku ini Putri Tidur..” Namja itu tersenyum simpul.  Kemudian membawa Rinrin dalam pelukannya.

“Sekarang kita tidur. Besok kau ada kuliah pagi kan??”

Rinrin mengangguk dan tersenyum. “Gomawo pangeran es.. Aku mencintaimu..” Rinrin mengeratkan pelukannya pada Kris. Hangat dan sangat nyaman. Kris kembali tersenyum. Kedua insan itu kemudian terlelap, mengingat hari ini sudah sangat larut.

~XXX~

 

“Aegy…”

“Hm..” Yeoja yang merasa namanya disebut itu hanya bisa menatap sepupunya tanpa mengubah arah pandangannya dari layar televisi.

“Menurutmu apakah suami-istri itu wajib skinship??”

“Eh??!” Mata Aegy membulat. Ia menatap sosok yeoja di sampingnya dengan sedikit tak percaya.

“Tergantung, lagian skinship yang dimaksud itu apa dulu.” Aegy memikirkan jawaban dari tanya Rinrin tentang hubungan suami –istri.

Rinrin menggigit jari-jemarinya mendengar jawaban Aegy. “Bukankah tetap harus dan wajib melakukan itu?” Rinrin menyela.

Aegy tertawa melihat kepolosan sepupunya itu. “Kalau kau belum siap, lebih baik tidak usah.” Aegy menasehati.

“Tapi jika harus?”

“Pakai pengaman saja…” Aegy berpikir.

“Eung sepertinya itu tidak menyenangkan.” Rinrin menggeleng.

Aegy mengangguk. “Kalian melakukan rated M sekali pun belum tentu kau langsung hamil. Jadi tak masalah. Kadang yang berkali-kali bahkan juga bisa tidak hamil, asalkan kalian melakukannya tidak dalam masa subur.”  

Rinrin seketika bernafas lega. “Jadi benar ada kemungkinan tidak hamil?”

Aegy mengangguk. “Kenapa kau bertanya seperti itu?” Ia penasaran.

“Aniyo. Aku hanya bertanya.” Rinrin menggeleng kuat.

_FIN_

 

Gimana-gimana?? ^w^  Hahaha~ *plak* Skinshipnya hard ya~ *eh?? Tapi HOT ga nih??

Aish~ Gimana ni?? Kris sama Rinrin sebenarnya kapan mau buat cicit untuk Soo Haraboji ya?? O.o *heran * *plak

Jangan lupa RCL ya readers ^^ Please don’t be a silent reader.  Gomawo bagi yang selalu RCL dan coment ff-ff gajeku ^^ *colek2 ai-chan, hyunmi-sshi dll
Author akan datang dengan FF EXO di lain waktu.. keep support me & EXO ya?? Fighting ^^

Oh iya… mau tanya dong… kalau emang itu kapan-kapan jadi buat (?), bagusnya nama baby-nya siapa yah?? O.o *bingung* Ada usul?? Dengan senang hati author terima usul dari berbagai pihak sebagai pertimbangan 🙂

 

59 responses »

  1. first!!!!!!
    aku mau numpang ngakak dulu ye???
    bhuahahahhahahahhah XD *gegulingan*
    itu ngapa kata2ku nyangkut disana???????
    itu kurang lengkap say!!! *ditendang*
    kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!! ramyun-ah!!! lihat!!!! K-Rin melakukan sesuatu!!!!!! *histeris*
    sumpah aku merinding!!! *cari selimut*
    ya ampun!!! aku dah biasa baca FF yg isinya bgni,, tapi klo ngebayangin Krin ko,, errr *digigit*
    itu itu!!! kris grepe2 dirimu????
    astaga!!! *tutup muka*
    aku jadi takut sama namja!!! *ngek*
    tapi tapi tapi~ hyaaaaaaaaaaaaaa!!!! *treak lagi*
    K-Rin deabak!!!
    tapi kenapa kesannya aku tahu bgt soal skinship -_- *ga terima*

    • Aegy!!! -_____-
      itu kan krna aku tanya padamu~ yg pnting aja yg kupakai -_- *jitak suho
      *tutup kuping bareng kris jelek* *timpuk hoae pake sendal
      aaa.. ini bener2 berlebihan ya?? T^T
      biasa katamu? -_- ck bacaanmu mmg~ hm~
      argh~~ hapus bayangan di dalam pikiranmu itu~~
      ah iyaa ya.. ada bagian grepe2?? O.o *plak
      jangan teriak2 lagi shin aegy!! =_=
      sudah smpe sgitu aja!
      kau sebagai pencerah O.o keke

      • bhuhahahha XD aku masih ngakak lho!!!! *gegulingan*
        kenapa ga semua biar detail 😛
        iyaa,, kan sudah ku blang hampir smua FF yang rated T pun ada adegan bginian -_-
        aku beneran merinding lho soal grepe2 itu *peluk diri sendiri*
        hiahahahha XD aku masih histeris!!! *dijitak*
        apa’a yg pencerahan -_- gini2 aku juga masih polos -_-

      • kenapa ga smua biar deatail!? aigo -__-
        ga akan!! sudah cukup itu aja!
        benarkah?? kyaaa rated T kok udh smpe bgtu >.< aish jinja…
        wkwkwk~ grepe2 dikit ko -_- biar mendalami karakter aja itu si kris jelek *ditabok
        kyaaaa hentikan tawamu -_-
        ntahlah… klo dnganmu spti dapat pencerahan :3 *toel2 aegy

      • ya kan ya kan??? sekarang rated T pun dah berubah menjadi rated M secara terselubung (?) *sok*
        wkwkwk,, jangan bicarakan grepe2 lagi!! asli aku geli! *ditimpuk*
        aish! jinjja!! aku tahu seperti itu karena pengalaman teman2ku, aku sih masih polos dan bener2 polos 😛

      • aegy.. yg kubilang kmrn pnya saengku katanya kan NC21… nah ada yg bilang klo begini mah bisa cuma NC-19 bahkan NC-17!!! Astaga!! emang anak skrg sebegitunya ya -___- *tepok jidat kris jelek
        trus bagaimana dg nasib pg ku yg ini hem?? T^T
        wkwk~ kau ga suka digrepe2 ya aegy?? *colek2 suho *plak
        uwooohhh pengalaman teman2mu?? *shock*
        bgslah klo kau polos 😛

      • what?! *shock*
        kau mau PW-in??? o.O
        ya ampun!!! *ikut tepok jidat kris jelek*
        iya -_- bikin, err.. ya gitu dah!! *blushing*
        iya -_- tapi mereka ga smpe rated M juga ko -_-
        nde~ aku itu polos~ huhahahha XD

      • ne -_- padahal disna smpai gtuan deh…
        ga… ini ga ada apa2nya dari pnya saengku -_- krna ini cuma ciuman hot doang T^T
        jangan tepok2 jidatnya >.< *dekep kris jelek
        hahahaha~~ cuma grepe2 dikit ko, namanya jga suami :O *eh?
        ya jgn smpe yg rated M.. bhaya -___-
        ne. kau polos -___- *ragu

      • wahhh,, saengmu hebat!!! *cengo*
        aku aja ga bisa! tapi kalau ngebayangin dong mungkin bisa *eh?
        aku bahkan ga bisa bikin kissing -_-v
        jidatnya nganggur say 😛
        ck! grepe2 nih main nya -_-
        aku juga ga berani -_-
        keke~ tentu aku polos 😛

  2. pantesan geli, ternyata di colek2 #eaaapaini

    Msh belum jd juga itu…, aigo vampire semangat amat ngisep(darahnya) sampai Rin takut2 ngarep(?) geto…
    Anaknya kasih nama Ace aja, hahaha (gak ada ide)

    ne sama2 chingu, makasih juga untuk menampung(?) komen2 gaje aku ,hehehe

    (di tunggu ya, yg “jadi” nya #apaan? )

    • colek sdikit kok aichan -_- keke
      what?? masih belum jadi juga itu?? *pingsan*
      iyaaa dia smangat bgt -_- sehingga terlihat menakutkan~
      rin takut krna dia masih kecil (?)
      Ace kan udah anak pertama mereka >.< *dor* si alpaca jga masih hidup jdi tidak mungkin ada 2 ace? O.o
      iyaaa.. aku malah seneng comentmu ai-chan :3

      yg "jadi" -nya?? -__- ehm kapan2~ *eh?

  3. oh iya ya, Ace kemana tuh… *celingukan nyariin*

    sejujurnya aku gak berani baca *sensor* nya K-Rin …
    Tp gara2 gak jd terus, malah jdnya geregetan…
    #dalamhatimenangis #mulaideh

    • Acenya ga dibawa -_- klo dibawa krin ga mgkn mlkukan itu krna psti akan sibuk sndiri sma ace… dan sptinya ace lagi kencan sma si panda O.o *jedaar
      ga akan ada sensor lagi -_- sudah cukup *plak
      eh iya ya?? kok ga jdi terus sih? O.o
      wkwk~ sbar ya ai-chan… XD

  4. akhirnya aku membaca FF ini haha 😀
    aku nekat membacanya saking penasaran=.=
    kris jadi ganas begitu ya? o.O
    tapi kok ga jadi sih bikin dede nya? *dijewer ririn unnie*

    ng.. anaknya kasi nama Yi Rin aja unn (ngasal buat=.=) hehe
    pokoknya FF ini daebak 😀
    di tunggu ya FF nya Aegy unnie sama Ririn unnie ^^

    • aish kau beneran jdi baca ya saeng O_O
      iyaa.. kdang kan klo nmja lgi itu mmg jdi ganas -_- *plak
      kyaa… jdi dirimu stuju klo jadi?? -___-
      Yi Rin?? Kok kedengarannya aneh ya saeng?? O.o tpi bsa dpikir2 deh..keke
      makasih ya saeng udah baca X3
      ne.. tunggu ya ^^

      • maaf unn aku terlalu nekat hihi 😀
        oooh, aku sangat sangat setuju unn
        siapa tau ntar anaknya mirip aku (´⌣`ʃƪ) #plak *ririn unnie pingsan seketika*

        itu hanya asal sebut unn, jgn terlalu dipikirkan -__-
        hoho, aku selalu setia menunggu unnie (ง`▽´)ง

      • hahaha dasar kau saeng 😀
        kapan2 biar mrka nyoba lagi -__- *lirik krin *eh?
        mirip dirimu?? O.o kekeke sptinya akan lucu O.o
        iyaa gpp saeng XD wkwk~
        yg pntng dirimu udah kasih saran :3
        sip XD *hug saengie

      • ha? nyoba lagi? *tutup muka sambil ngintip*
        haha, lucu krn gak ada miripnya sama Kris ya unn -__-
        gomawo unnie udh mo nampung saranku hihi *hug back unnie*

      • ga usah tutup mka -_- tpi ngintip gt saeng -_-
        mgkn ntar 2 thn lgi *eh?
        hahaha ya gpp saeng XD
        iyaa.. sip saeng 🙂
        klo ada ide yg bgs lagi boleh kok blg O.o

      • asiiikk 2thn lagi aku udh cukup umur kok #eh?=.=
        tapi kok lama yaa?
        haha, okeoke
        tapi ide apaan ya? ide buat cerita ff gitu ya? sama nyari2 cast baru gitu? *mendadak lemot* o.O

      • eh?? -_-
        nunggu si rinrin lulus kuliah dulu.. masa kris jelek mau buat rinrin hamil ditengah kesibukan kuliahnya sih *ngomongapasaia*
        begini nih resiko nikah muda saeng… jgn dicontoh ya -_- *tepok jidat kris jelek
        nama maksud unn O.O kau ada usul nama lain?? keke
        tpi unn dah nemu sih :3

      • iyaya, lebih baik dilanjutin dulu kuliahnya
        semoga aja itu sebentar unn u,u
        wakaka, aku gak akan nikah muda unn
        tunggu bisa ke korea dulu haha *modus nyari cowok korea-__-*
        Park Ri young unn #plak (becanda unn, itu namaku==)
        woaaah, siapa unn? siapaaaa?

      • eh apanya yg sebentar? O.o
        ne… kau hrus lnjtin skul krja bru nikah XD *eh? Kok jdi kasih petuah -_-
        wahahahaha boleh tuh cari cowo korea.. siapa tau dapat O.o
        itu namkormu ya saeng? XD keke
        anaknya cowok ntar kok :3 hehe

      • kuliahnya rinrin unn
        mudah2an cepet #eh? o.O
        gapapa sekali2 unn XD
        haha, iyanih makanya sampe sekarang masih nungguin cowok korea jatoh dari langit *plak
        iya unn, agak aneh di denger ya? =.=
        sudah kuduga itu akan cowok XD

  5. E e e electrick shock O_O
    Oh,my good.. Its so Hot O____O
    Unn merinding adgan grepe2 nya *plak
    papa wu fan..eerrr…O__O
    Knapa kaga jadi itu bikin dedenya =,=
    unn tidak menyangka kau bsa bikin ff kaya gini O__O

    • wajahmu hampir semua ekspresi dio unn O.o keke
      beneran ini hot??
      kyaaa knpa kalian mengomentari yang grepe2 itu >.<
      dia agak sdikit liar disini -_- *dijitak kris jelek
      krna emang ga jdi unn -_- bsok kapan2 deh~ hoho
      oh tntu saja unn XD tpi buat ff ini butuh perjuangan 2x lebih besar dari buat ff biasanya T^T
      makasih ya unn dah mmpir :3 *colek2 tao adik ipar

  6. huaaaaaaaaaa
    innalillahii :0 #tutupmulut
    gubrakkk dehh
    wah thor emang yang paling the best lahh ^^b
    ternyata kau juga suka baca special boys -_-
    antara ga percaya sama mau ngakak guling2 (?)
    melihat kenyataan bahwa krin udah ehemm (batuk dulu) yahh gitu deh
    tp harus digaris bawahi cuman ciuman hot doang -_-
    aku pengenn lebihh u.u #ditimpukmasa
    next ff ditunggu kehadiran anak dari krin !! #demodidepanrumahauthor #dibunuhauthor
    aku mau nyumbang nama ahh
    gimana kalo ANDY LI atau ERIC WU..
    biar kebarat-an gitu deh kekke XD
    daebak thor buat ff nya !!
    ditunggu kelanjutan krin nya kekek ^^

    • hahahha XD kau jga reader the best XD
      gomawo ya :*
      ne… suka baca special boys.. dan sayangnya belum lanjt itu part.. padahal penasaran bada -_-
      hyunmi-sshi jga suka baca itu trnyta ya?? O.o ckck
      disana kris jelek ganas(?) banget ya? *elus dada
      udah ehem? -__-
      ne.. cuma ciuman hot doang..? T^T *cakar kris jelek* susah bikin yang kayak gtu T^T hueee… bikin ini aja bkrja keras 2 kli lipat dari biasanya *ditimpuk
      lebih dari ini?? kapan2 deh O.O *eh?
      iyaa.. hahaha anaknya entah kapan XD kami sudah pnya ACE sih~
      Saran yg bgs sekali XD
      Andy kayak nama mantanku *dipelototin kris jelek* oke.. eric jga keren.. pasti akan setampan appanya :*
      oke.. skli lg makasih ya hyunmi-sshi ^^

      • iya benerr aku emang suka baca special boys -_-
        ckckck
        iya itu part nya ga lanjut2 -_-
        kris emang ganas (?) banget malah ckckkckc
        ckckkckc
        author hebat banget ya bikin ff nya bisa ngebut ^^b
        aku aja kalau mau bikin ff ga jadi2 -_-
        otak udah dongkol kalau masalah bikin ff ckckck
        FIGHTING ya unn !! (ง`▽´)ง

      • trnyata kita sama O.O
        padahal penasaran ya itu sma part slnjtnya XD
        kyaa jangan bicarakan keganasan (?) naga itu lagi~ aku ngebayanginnya jdi merinding sndiri *eh?
        hehe enggak jga kok XD
        buat aja ffmu 😀 ntar kubaca~
        pasti bsa kok :3
        ne gomawo.. Fighting jga untukmu saeng ^w^

  7. Huwaaaa itu K.Rin #jerit2 *apacoba -.-
    ga nyangka kris bsa grepe2 rinrin jg 😀
    awawawaw. .. .
    tpi q gregetan bca.a msa hahaha pdhl sdkit lg *?* #plaakk #yadongkumat
    kris menyeramkan jg yah kya gtu 😀 *merinding ngebayangin kris bgtu #plaak

    ahh jd kpn q pnya keponakan??? Wkwk

    • heboh skli ya -_- *bekep kris jelek
      iyaaa ntahlah T.T dia sedang ganas (?) jadinya bgtu~ *plak
      padahal sedikit lagi? -__- andwae >.< wlopun ada 'itu'nya mgkn g akan diprlhtkan :3 hoho
      dia mngrikan :O
      keponakan?! *shock*
      dirimu udah pnya ACE.. itu keponakanmu :3 hahai~
      makasih lagi ya jiyeon *deep bow

  8. woahhhh ffnya daebak! yahhh mgkn rinrin blm siap duizhang-ahh, jd jgn dipaksa ya (?) *eh
    duizhangnya baik dan lembut banget walaupun nakal =.= *apa ini* *plaaakk

  9. Annyeong eonni …
    aku readers baru disini ..
    bangapseumnida ^^

    Critaa.a gimana gituu /… (bukan dlm artian jelek)
    hanya tidak bisa mengatakannya ….
    pas baca malah ketawa” sndirii akunya …
    hehehehe..

  10. First : oen annyeong! 🙂 kayak nya blog ini bkalan jd favorit ku setelah blog favoritku yg dulu adminnya jd sombong banget 😦
    Second: daebak oen, ceritanya bagus liii 🙂 aku jg lg nyoba nulis tapi ga kelar2 sampe skrg
    Last: oen, hope you always remmember your reader, pasti blog oenni bkalan terkenal, jangan sombg ya oen, always like this 🙂

  11. Jahaha, ini nc yang tertunda/? ternyata XD
    Kris baik bangeett, pengertian lagi, ish! boleh dibawa pulang ga? :3
    aku suka ceritanyaaa :))

Leave a reply to ririncross Cancel reply